Bangun Generasi Emas 2045, Program MBG Disosialisasikan di Desa Ginting
Karo, Sumatera Utara, (26/10) – LINTASINFORMASI.com
Anggota Komisi IX DPR RI, Delia Pratiwi
Br. Sitepu, bersama Badan Gizi Nasional (BGN), menggelar sosialisasi Program
Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jambur Desa Ginting, Kecamatan Juhar, Kabupaten
Karo, pada Jumat, (24/10). 
Pemeritnah menyadari betul pentingnya
masa pertumbuhan ini, MBG bukan sekedar pemenuhan makan bergizi, namun juga
investasi jangka panjang Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai
elemen masyarakat dan tokoh lokal, sebagai bagian dari upaya memperkuat
kesadaran publik terhadap pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi masyarakat,
terutama anak-anak dan ibu hamil. 
MBG diharapkan dapat mendukung visi
Indonesia Emas 2045 dengan menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat.
Dalam sambutannya, Anggota Komisi IX
DPR RI, Delia
Pratiwi menegaskan bahwa program MBG merupakan bentuk nyata perhatian
pemerintah terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
“Hadirnya program ini akan membantu
mengurangi angka gizi buruk, mencukupi gizi anak-anak serta ibu hamil, dan
menanggulangi stunting. Salah satu visi Presiden Prabowo Subianto untuk
Indonesia Emas 2045 adalah membangun SDM yang berkualitas, dan itu tidak akan
terwujud tanpa pemenuhan gizi yang baik,” ujar Delia Praitwi.
Ia menambahkan bahwa generasi muda yang
sehat, kuat, dan cerdas merupakan fondasi penting dalam mendorong pertumbuhan
ekonomi dan memperkuat ketahanan nasional di masa depan.
Sementara itu, Tenaga Layanan
Operasional Deputi Bidang Promosi dan Kerjasama Badan Gizi Nasional, Rahma Dewi Auliyasari, menjelaskan
bahwa program MBG dirancang untuk membentuk generasi Indonesia yang sehat dan
berdaya saing tinggi.
“Untuk mencapai Indonesia Emas 2045,
program MBG menjadi langkah strategis dalam mengembangkan individu yang
berkualitas. Gizi yang terpenuhi akan melahirkan individu sehat yang berpotensi
besar dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa,” ungkap Rahma.
Menurutnya, keberhasilan program ini
akan membawa dampak luas, mulai dari menurunnya angka kekurangan gizi hingga
meningkatnya perekonomian masyarakat serta terbukanya lapangan kerja baru di
sektor pangan dan kesehatan.
Dukungan juga datang dari Dedy Martin,
Kepala Desa Ginting Sananioga, yang mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini di
wilayahnya. 
“Kami menyambut baik program MBG ini
dan mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif agar program ini
berjalan optimal. Dengan saling peduli dan melayani dengan ikhlas, kita bisa
bersama-sama mewujudkan lingkungan yang sehat dan generasi yang kuat,” tutur
Dedy.
Melalui kegiatan sosialisasi ini,
masyarakat Sumatera Utara diharapkan semakin memahami pentingnya gizi seimbang
sebagai kunci membangun masa depan bangsa yang lebih baik dan sejahtera. (YAHYA)
